-->

Selasa, 25 Desember 2012

UP (2009)


 
Genre :Animation, Comedy, Adventure, Family 
Director : Pete Docter 
Co-director : Bob Peterson 
Writter : Mr. Docter and Mr. Peterson 
Based on a story : Mr. Docter, Mr. Peterson and Tom McCarthy 
Released by :Walt Disney Pictures and Pixar Animation Studios. 
Running time : 1 hour 30 minutes. 

Yap, itulah pahlawan kita dalam film ini :)
inilah pahlawan kita dalam film ini  :)
Up adalah salah satu karya Pixar lain yang sukses. Salah satu faktornya, selain mengangkat tema “pantang menyerah dalam meraih mimpi” a la Pixar, juga karakter utamayang cukup unik dan sangat jarang dijumpai pada film animasi lainnya: yaitu kakek-kakek tua bangka yang pendek bermuka kotak dan kalo jalan harus pake tongkat dan sering keseleo. 

 Daya tarik film ini sudah terasa pada waktu menit-menit awal, karena dibuka oleh kisah sedih kakek tersebut di masa kecil dan mudanya. Dulu ia pernah berjanji pada temannya Ellie untuk membangun rumah di Paradise Falls, Amerika Selatan. Kakek itu bernama Carl dan pada akhirnya mereka menikah. Namun hingga tua mereka belum bisa mewujudkan mimpi itu. 
 
Akhirnya dengan didorong oleh separuh nekat separuh bertekad, Carl melakukan sesuatu yang tidak pernah ada di muka bumi, yaitu menggunakan jutaan balon untuk menerbangkan rumahnya untuk didaratkan di Paradise Falls. Hampir mustahil, tapi itu mencerminkan betapa besar mimpinya dan betapa ia bersungguh-sungguh untuk membayar janjinya yang belum lunas pada istrinya. 

Inti pertama dari cerita itu bisa digambarkan dari plot di atas, bagaimana kita harus memperjuangkan apa mimpi kita. Tidak peduli berapa usia atau halangan lain yang biasanya dijadikan alasan untuk mencapai keberhasilan.

Inti kedua adalah kerelaan untuk melepaskan kepergian seseorang dan melupakan masa lalu dan menatap ke depan. Carl, dalam fim, digambarkan sangat menyayangi istrinya hingga rela mengorbankan semuanya. Bahkan tega mengacuhkan orang lain, padahal ada yang lebih penting dan lebih nyata untuk dilakukan. (Dijelaskan di plot berikutnya). 

Si berisik Russel dan kakek tua Carl
Carl butuh perjuangan untuk mencapai Paradise Falls, karena di luar dugaan adal beberapa makhluk yang mengikutinya, yaitu Russel (anak kecil gembul imut) yang menyangkut di rumahnya saat penerbangan, burung raksasa bernama Kevin, dan anjing yang bisa bicara. Dan gerombolan ini memancing masalah baru untuk Carl.Termasuk pada akhirnya Carl bertemu orang jahat yang belum pernah ia duga… 



Perjalanan yang berat...Capek ya Kek…
 Carl harus memilih di antara persoalan-persoalan itu, mana yang harus dipentingkan. Awalnya Carl hanya mementingkan diri sendiri, namun setelah dirinya sadar telah melakukan kesalahan, Carl berbalik untuk memperbaikinya dengan segala upaya yang ia bisa. 

 Hal ini yang patut kita contoh. Di film kita bisa melihat bagaimana Carl akhirnya berbesar hati melepaskan rumahnya yang ia bangun bersama istrinya, yang kita tahu sangat berharga bagi kakek itu. Tapi jika ada yang lebih penting dari itu kita harus bisa mengesampingkan ego kita dan mengutamakan orang lain. 





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...